Kamis, 28 Februari 2013

Naskah Drama Bahasa Inggris "BAWANG MERAH and BAWANG PUTIH"


BAWANG MERAH AND BAWANG PUTIH

 

            Once upon a time, there was happy family lived in small village. The man in the family had two wives each of them had one daughter. From the first wife, he had a beautiful, kind hearted and friendly daughter named Bawang Putih. From the second wife, he had an envious and bad temperament daughter named Bawang Merah. Their personality are in opposite. And one day, Bawang Putih’s mom was passed away. Bawang Putih felt so sad. She cried all day long.

Father              : “My dear Bawang Putih, I know you feel so sad but you must take care yourself.”

                         (He hug his daughter)

B. Putih           : “I love her so much. She was the only one who understand me. And I don’t have somebody turn to.”

Father              : “You still have me, your step mother and your sister. You can share everything to us.”

B. Putih           : “Really Father? Do they love me as well?”

Father              : “Sure they do, So… No more tears okay?”

B. Putih           : “Alright Father, I love them with all of my heart.”

            Not so long, the father went to town for business.

Father              : “Take care of the kids, my love… I’ll be back soon.

                        (The step mother kiss father’s hand)

Step mother     : ”I’ll take care of the house and the kids. Go and do your business and don’t worry about Bawang Putih, I’ll love her as my own daughter.”

Father              : “Thank you, love you, Byee…”

            After he left, the step mother and Bawang Merah showed their real personality to Bawang Putih.

Step mother     : “Bawang Putih !! Come here !”

B. Putih           : “Yes Mother ..”

Step mother     : “Me and Bawang Merah will take a nap, so you must cook the dinner for us.”

B. Merah         : “Oh ya, There’s a bunch of dirty clothes in my room, get it and wash it!!”

B. Putih           : “Oke Bawang Merah.”

            In the step mother’s room.

B. Merah         : “Mom, why every body loves Bawang Putih instead of me ? Is she more beautiful than me ?”

Step mother     : “No, she’s not. You’re the most beautiful girl in the world.”

B. Merah         : “Really mom ? But people say she’s beautiful and kind.”

Step mother     : “Let them talk whatever they want. Don’t worry about it, I’ll make her suffer if that can make you happy, dear.”

            Few weeks later. The father went back home. The step mother and Bawang Merah wanted to have all of his wealth. And they planned to kill him. So, they make a cup of tea that had poison in it.

B. Merah         : “Here’s Dad, a cup of tea for making you relax.”

Father              : “You’re so thoughtful, thank you…”

                        (He drinks it, step mother shows up)

                        “Wh … what you gave to me ?”

B. Merah         : “Nothing Daddy, it’s okay. It’ll help you to rest.”

B. Putih           : “Father.. What happen with you? What happen with him, Mom ?”

Step Mother    : “He’ll rest … in peace…”

                        (Bawang Merah and step mother are laughing)

B. Putih           : “No… why are you so mean ?

            In the night, Bawang Putih went to the park and sat by herself on the bench. Suddenly, there was an old lady coming towards her.

Old lady          : “Do you have something to eat?”

B. Putih           : “I’m sorry Grandma, I don’t but I’ve enough money for you.”

Old lady          : “Thank you, what a nice of you. In reverse I give you my only precious thing. It’s a magical seed. It’ll grow in to plant that every body’ll look for. It can cure many all of the disease. Here take it, my dear.”

B. Putih           : “No, thank you. I can’t take it.”

Old lady          : “It’s okay I want to you must take and plant it.”

B. Putih           : “Alright if you insist, thank you so much.”

           

Bawang Putih went back home and plant the seed in front of the house. A few months later, the plant was growing big. And there was a prince who looked for the plant that could cure the king who was very sick. When he passed Bawang Putih’s house, he saw the plant and knocked on the door.

Prince              : “Any body home ??”

B. Merah         : “OMG ! The prince … Mom, please come here, quick Mom !”

Prince              : “Eee, I saw the plant outside and I need it for the king. Can I have the leaves, please?”

B. Merah         : “Sure, I get the knives, wait wait …”

                        (Bawang Merah went inside to find the knives)

Prince              : “Do you live alone with your daughter?”

Step mother     : “O yeah, your majesty. We only live here alone since a long time ago.”

Prince              : “How you get that plant? Because I have been looking for it everywhere and gotn’t find it.”

Step mother     : “What so special with this plant?”

B. Merah         : “What Mom ? What did you ask?”

Prince              : “Oh, she ask me what’s the special of the plant.”

                        (They walked toward the plant)

B. Merah         : “Oh yaa, What’s the special about this plant?”

Prince              : “You’re the one who plant it, why you don’t know?”

B. Merah         : “Ehmm, I don’t know. I just plant it.”

Bawang Merah cut the leaves but she couldn’t. The leaves is so strong. Then the step mother tried, but she couldn’t. And the prince tried, he couldn’t also. Neither of them cut it.

Old lady          : “Non of you cut it. Do you know why? You didn’t plant it. In fact, the plant chooses the owner. Only the kind hearted person will be chosen.” (Stay in)

Prince              : “What?? You didn’t plant it? I thought you said you did.”

B. Merah         : “Eh uuhmm ehm heem… “ (confused)

            Suddenly, Bawang Putih came from market.

B. Putih           : “What are you doing to my plant, Bawang Merah?”

 

Prince              :“Are you the owner?”

B. Putih           : “Yes, I am. Who are you?”

Prince              : “I’m looking for your plant. Can I have some leaves for my father ? He is sick.”

B. Putih           : “Oh oke, how much do you need? I’ll cut it for you.”

Prince              : “Thank you, what nice of you.”

Bawang Putih cut the leaves and gave it to Prince.

Prince              : “Thank you, I’ll bring this back to the castle if you would like to, you can come with me.”

                        (He tried to hold her hand but she hesitated)

Old lady          : “Go with him, you deserve to live happy.”

                        (She joins their hands together)

            She went with the prince to the castle. And live happily ever after.

Minggu, 10 Februari 2013

LAPORAN PRAKTIKUM



BAB I
PENDAHULUAN

A.      Latar belakang
Larutan penyangga sangat penting dalam kehidupan; misalnya dalam analisis kimia, biokimia, bakteriologi, zat warna, fotografi, dan industri kulit. Dalam bidang biokimia, kultur jaringan dan bakteri mengalami proses yang sangat sensitif terhadap perubahan pH. Darah dalam tubuh manusia mempunyai kisaran pH 7,35 sampai 7,45, dan apabila pH darah manusia di atas 7,8 akan menyebabkan organ tubuh manusia dapat rusak, sehingga harus dijaga kisaran pHnya dengan larutan penyangga.
Untuk menjaga pH larutan agar tidak mengalami perubaha yang mencolok, digunakan zat-zat yang bersifat penyangga. Larutan penyangga atau larutan buffer adalah larutan yang dapat mempertahankan pH pada kisarannya. Jika pada suatu larutan penyangga ditambah sedikit asam atau ditambahkan sedikit basa atau diencerkan, maka pH larutan tidak berubah.
Oleh karenanya, pada percobaan ini akan digunakan larutan penyangga dari asam lemah (CH3COOH) dengan garam/basa konjugasi(CH3COONa) dan digunakan basa lemah(NH3) dengan garamnya/asam konjugasi(NH4Cl) untuk menunjukkan sifat-sifat larutan penyangga
B.      Rumusan masalah
Bagaimana membuktikan sifat-sifat larutan penyangga ?
Tujuan Praktikum :
Mengamati perbedaan pH larutan penyangga dan bukan penyangga akibat penambahan sedikit asam/basa/pengenceran.





BAB II
TINJAUAN PUSTAKA


Larutan Buffer
Buffer merupakan suatu sistem dalam larutan yang terdiri dari asam dan basa konjugasi yang pH-nya dipertahankan tidak berubah walaupun dengan penambahan ion-ion OH- atau H+. Biasanya larutan buffer terdiri atas campuran asam Bronsted lemah dan basa konjugasinya, misalnya campuran asam asetat dengan natrium asetat atau campuran ammonium hidroksida dengan ammonium klorida (Girindra,1993).
Larutan penyangga atau larutan buffer merupakan suatu larutan yang dapat mempertahankan nilai pH tertentu. Adapun sifat yang paling menonjol dari buffer ini seperti pH buffer hanya berubah sedikit pada penambahan sedikit asam atau basa. Buffer yang bersifat asam memiliki pH kurang dari 7 sedangkan buffer basa memiliki pH lebih dari 7. Buffer yang bersifat asam biasanya terbuat dari asam lemah dan basa konjugatnya. Sedangkan buffer yang bersifat basa biasanya terbuat dari basa lemah dan asam konjugatnya (Anonim A,2011).
Larutan buffer dapat bersifat :
  • Larutan penyangga yang bersifat asam
Larutan penyangga yang bersifat asam adalah sesuatu yang memiliki pH kurang dari 7. Larutan penyangga yang bersifat asam biasanya terbuat dari asam lemah dan garammya – acapkali garam natrium.
Contoh yang biasa merupakan campuran asam etanoat dan natrium etanoat dalam larutan. Pada kasus ini, jika larutan mengandung konsentrasi molar yang sebanding antara asam dan garam, maka campuran tersebut akan memiliki pH 4.76. Ini bukan suatu masalah dalam hal konsentrasinya, sepanjang keduanya memiliki konsentrasi yang sama.
Anda dapat mengubah pH larutan penyangga dengan mengubah rasio asam terhadap garam, atau dengan memilih asam yang berbeda dan salah satu garamnya.
  • Larutan penyangga yang bersifat basa
Larutan penyangga yang bersifat basa memiliki pH diatas 7. Larutan penyangga yang bersifat basa biasanya terbuat dari basa lemah dan garamnya.
Seringkali yang digunakan sebagai contoh adalah campuran larutan amonia dan larutan amonium klorida. Jika keduanya dalam keadaan perbandingan molar yang sebanding, larutan akan memiliki pH 9.25. Sekali lagi, hal itu bukanlah suatu masalah selama konsentrasi yang anda pilih keduanya sama.

BAB III
METODE PENELITIAN
A.    Alat dan bahan
1.     Alat
a.      Kertas lakmus
b.     Pipet tetes secukupnya
c.      Tabung reaksi secukupnya
d.     Gelas kimia 1 buah
e.      Silinder ukur 1 buah
2.     Bahan
a.      HCl 0,1 M
b.     NaOH 0,1 M
c.      CH3COOH 0,1 M
d.     CH3COONa 0,1 M
e.      NH3 0,1 M
f.      NH4Cl 0,1 M
g.     NaCl
h.     Aquades

B.    Langkah kerja
1.       Campurkan 15 ml CH3COOH 0,1 M dengan CH3COONa 0,1 M
2.       Ukur pH larutan campuran dengan kertas lakmus
3.       Siapkan 3 tabung reaksi yang bersih kemudian isi dengan campuran  2mL larutan CH3COOH 0,1 M dan 2 mL larutan CH3COONa 0,1 M, kocok dan periksalah pH-nya dengan lakmus.
a.    Masukan 2 tetes HCl 0,1 M ke dalam tabung reaksi 1
b.    Masukan 2 tetes NaOH 0,1 M ke dalam tabung reaksi 2
c.    Masukan 2 tetes Aquades ke dalam gelas tabung reaksi 3
4.       Ukur pH pada ketiga larutan tersebut dengan indikator universal
5.       Campurkan 15 ml NH3  dengan NH4Cl
6.       Ukur pH larutan campuran dengan indikator universal
7.       Siapkan 3 gelas beker yang bersih kemudian isi dengan campuran 2 mL NH3 dan 2 mL NH4Cl, kocok dan periksalah pH-nya dengan lakmus, kemudian :
a.   Masukan 2 tetes HCl 0,1 M ke dalam tabung reaksi 1
b.   Masukan 2 tetes NaOH 0,1 M ke dalam tabung reaksi 2
c.   Masukan 2 tetes Aquades ke dalam tabung reaksi 3
8.     Ukur pH pada ketiga larutan tersebut dengan indikator universal
9.     Siapkan 3 gelas beker yang bersih kemudian isi dengan campuran 2 mL NaCl, kocok dan periksalah pH-nya dengan lakmus, kemudian :
a.      Masukan 2 tetes HCl 0,1 M ke dalam tabung reaksi 1
b.     Masukan 2 tetes NaOH 0,1 Mke dalam tabung reaksi 2
c.      Masukan 2 tetes Aquades ke dalam tabung reaksi 3
10.  Ukur pH pada ketiga larutan tersebut dengan indikator universal !
BAB IV
HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN

A.    Hasil pengamatan
Tabel 4.1

Pereaksi

pH awal
pH setelah penambahan
HCl
NaOH
Aquades
CH3COOH + CH3COONa
<7
<7
<7
<7

Tabel 4.2

Pereaksi

pH awal
pH setelah penambahan
HCl
NaOH
Aquades
NH3 + NH4Cl

>7
>7
>7
>7
Tabel 4.3

Pereaksi

pH awal
pH setelah penambahan
HCl
NaOH
Aquades
NaCl
Netral
<7
>7
7

B.    Pembahasan
1.     CH3COOH + CH3COONa (awal) " pH <7 (asam)
CH3COOH + CH3COONa + H2O " pH <7 (asam)
CH3COOH + CH3COONa + HCl " pH <7 (asam)
CH3COOH + CH3COONa + NaOH" pH <7 (asam)
2.     NH3 + NH4Cl (awal) " pH >7 (basa)
NH3 + NH4Cl + H2O " pH >7 (basa)
NH3 + NH4Cl + HCl " pH <7 (asam)
NH3 + NH4Cl + NaOH " pH >7 (basa)
3.     NaCl (awal) " pH 7 (netral)
NaCl +H2O " pH 7 (netral)
NaCl + HCl " pH < 7 (asam)
NaCl + NaCl " pH >7 (basa)

C.      Kesimpulan
Dari tabel 4.1 diatas dapat diketahui bahwa pH awal penyangga asam dari asam lemah CH3COOH dengan garamnya CH3COONa adalah <7, setelah mengalami penambahan 5 tetes asam kuat HCl maka pHnya berubah menjadi <7, kemudian pada penambahan 5 tetes basa kuat NaOH maka pHnya menjadi <7, dan pada penambahan 5 tetes aquades maka pH tetep <7.
Pada tabel 4.2 dapat diketahui bahwa pH penyangga basa dari basa lemah NH3  dengan garamnya NH4Cl adalah>7, setelah mengalami penambahan asam kuat HCl maka pHnya berubah menjadi <7, kemudian pada penambahan basa kuat NaOH maka pHnya berubah menjadi >7 dan pada penambahan aquades maka pHnya tetap . Akan tetapi sesuai dengan teori, penambahan sedikit asam, sedikit basa ataupun dilakukan pengenceran maka pH larutan tersebut tidak akan berubah.
Pada tabel 4.3 dapat diketahui bahwa pH penyangga dari NaCl adalah 7 atau netral, setelah mengalami penambahan asam kuat HCl maka pHnya menjadi <7, kemudian penambahan basa kuat NaOH maka pHnya berubah menjadi >7 dan pada penambahan aquades pHnya 7 (netral).
Karena NaCl awal bersifat netral dan setelah pengenceran pH tidak berubah, maka NaCl merupakan larutan penyangga, sedangkan NH3 + NH4Cl dan CH3COOH + CH3COONa bukan larutan penyangga.